Senin, 05 November 2012

Part 4


Hari hari berganti dan terus berganti..

3 hari, 7 hari, 40 hari tidak terasa bahkan 100 hari pun sudah terlewati. Semuanya dilalui tanpa ia (sahabat) disisi. Kebahagian yang seharusnya dibagi juga oleh ia, seakan semuanya musnah. Semua kebahagian itu hanya aku bisa sampaikan melalui doa, doa juga yang mampu menyampaikan semua pesan ku untuknya..

Berdiri dengan tegak dan tersenyum kepada semuanya dengan bahagia, namun ternyata rapuh. Iya rapuh, karena aku belum mampu untuk mebayangkan untuk kedepannya. Berapa hari lagi yang harus dilewati, 1 tahun, 2 tahun, atau berapa. Semua itu terasa berat mengingat ia telah pergi.

Nasihat demi nasihat diterima, ‘kuat..tabah..ikhlas’ semuanya mengatakan seperti itu terus menerus. Apa aku egois ? selalu ingin dia kembali. Kembali disini berdiri dengan senyum indah..

Ternyata aku memang egois, aku tidak berfikir, ternyata tuhan lebih sayang kepadanya, dengan lindungan tuhan, dia berdiri dengan senyum yang indah seperti bidadari. Melihat dan selalu menjaga kami..

Tanpa beban dan satu masalah pun, hidup ia kini pasti jauh lebih baik dari sebelumnya. Semua ini juga memberi berhak dan hikmah tersendiri, mepererat hubungan dengan yang satu dan lainnya, yang dulu belum terlalu kenal menjadi kenal. Semua mengalir seperti air yang tenang namun bahagia..

Terima kasih, terima kasih, terima kasih banyak. Kau tau sekarang kami membuka lembaran baru, tapi aku mohon (sahabat) tetaplah disisi kami, tersenyum indah. Genggam tangan kami, dan ingatkan kami jika kami salah langkah..

“ WE LOVE BA”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar